Komunikasi Anak dan Orangtua
Modernitas memang memaksa orang bergerak cepat, serba sibuk dengan segala kepadatannya. Rutinitas yang senantiasa bergerak cepat dan padat tersebut tentu berpengaruh terhadap keluarga. Karena itu berdampak pada komunikasi orangtua dan anak akan semakin berjarak. Kesempatan untuk saling memahami dan mendalami pun akan semakin sempit. Baik orangtua maupun anak perlu membentuk komunikasi yang efektif di antara sempitnya ruang waktu bersama keluarga. Komunikasi sesungguhnya tidak hanya terbatas dalam bentuk kata-kata. Komunikasi adalah ekspresi dari sebuah kesatuan yang sangat kompleks, bahasa tubuh, senyuman, peluk kasih, ciuman sayang, dan kata-kata. Komunikasi yang efektif adalah komunikasi dengan intensitas tinggi. Intensitas komunikasi merupakan tingkat kedalaman penyampaian pesan dari individu sebagai anggota keluarga kepada yang lainnya (Djamarah, 2004). Intensitas komunikasi mencakup aspek-aspek seperti: kejujuran, keterbukaan, pengertian, percaya, yang mutlak di antara ked...